Judul Buku : Geek In High Heels
Penulis : Octa NH Penerbit : Stiletto Book Jumlah Hal : 205 halaman Terbit : Cetakan I, Desember 2013 ISBN : 978-602-7572-20-1 |
Athaya, freelancer web designer, mengaku geek,
tapi sangat modis. Tergila-gila pada high
heels yang selalu dipadankannya dengan warna cat kuku. Namun nasib cintanya
tidak secantik penampilannya. Di usianya yang menjelang 30, masih jomblo,
setelah sebelumnya beberapa kali putus dari pacarnya dengan alasan tidak jelas.
Cerita bermula saat
Athaya kabur dari sebuah acara makan malam keluarga, dalam rangka perkenalan
calon suami sepupunya. Dibombardir dengan pertanyaan menyebalkan seputar
dirinya yang masih belum punya pacar, menjadi alasan kuat pelariannya. Sebuah
kafe yang ditemuinya ketika berlari menjauh dari restoran tempat acara tersebut,
segera dimasuki Athaya.
Di kafe tersebut,
Athaya ‘berebut’ meja dengan seorang cowok manis berkacamata, yang tentu saja
dimenangkan Athaya. Saat duduk sendiri di meja itu, tiba-tiba Athaya punya ide
aneh, mengiklankan dirinya di blog sebagai cewek yang sedang mencari calon
suami.
Selanjutnya, seorang
klien ganteng bernama Ibra, mendekati dan menunjukkan perhatian kepada Athaya.
Pada saat yang sama, Athaya pun bertemu kembali dengan lelaki yang dulu
memberikan meja di kafe ketika Athaya kabur dari acara makan malam keluarga.
Lelaki itu, namanya Kelana, ternyata seorang penulis novel best seller yang terkenal.
Athaya dikepung gundah.
Ia berada di antara dua pilihan, Ibra yang baik tapi workaholic atau Kelana yang asyik tapi sering menghilang juga
karena terikat deadline menulis.
Novel ini nuansa
chicklitnya kental sekali. Dengan tokoh utama perempuan dewasa muda, memiliki
karir baik, tinggal di perkotaan. Dan tentu saja mengangkat problematika kisah
cintanya. Ditulis dengan gaya bahasa yang ringan, segar, dan santai. Sangat
khas metropop.
Tentang iklan Athaya di
blog, ternyata itu menjadi semacam plant
harvest, yang kemudian muncul menjadi penyelesaian pada ending kisah ini. Sebuah
langkah yang layak diapresiasi.
Profesi Athaya sebagai web designer, mendapat porsi yang baik
dalam deskripsinya. Cukup memperlihatkan bahwa Athaya adalah seorang geek. Sedang kecintaannya pada high heels, tidak semata berupa kesukaan
mengenakannya, namun high heels
menjadi semacam candu yang dibutuhkan saat Athaya ditimpa gulana. Ia akan
berburu high heels di mal, menghidu
aroma wanginya, lalu memajangnya di dekat komputer sehingga ia bisa tetap
bekerja.
Novel ini asyik dinikmati
sebagai selingan ringan bermutu yang menyenangkan. Dan karena ini bukan bacaan
bertema berat, Anda tidak perlu banyak protes dengan adegan serba kebetulan
yang terjadi di dalamnya . Dengan riwayat berkali-kali putus cinta, yang
membuat nasib kisah cinta Athaya tampak mengenaskan, secara kebetulan ia
berjumpa dengan Kelana, laki-laki yang tiba-tiba jatuh cinta pada pandangan
pertama kepadanya. Kemudian Athaya dijatuhi cinta pula oleh Ibra, seorang pria
dewasa yang mapan, ganteng, dan penuh perhatian. Lalu kebetulan lagi, Athaya
bertemu kembali dengan Kelana.
Konflik seputar
galaunya Athaya, menyisipkan pesan bahwa cinta harus dilandasi kejujuran. “Daripada lo terus dihantui perasaan lo
sendiri. Lagian, semakin lama lo nggak jujur, semakin lama juga lo bikin dia
menderita. Apa lo tega kalau dia mengharapkan lo sementara lo sendiri kayak
gini? Mendingan lo ngebebasin dia buat nyari orang yang tepat di luar sana.”
(halaman 189)
“Lo
cinta salah satunya. Lo tahu yang mana. Lo juga tahu bakal menyakiti yang mana.
Jadi, mending lo jujur aja.” (halaman 189)
Dan tagline pada cover
yaitu: Tunggulah, cinta akan menemukanmu,
menyiratkan isu utama novel ini adalah tentang cinta yang akan tiba pada
waktunya. Cinta itu cukup ditunggu. Tidak
perlu dicari. Ketika datang orang dan waktu yang tepat, dia akan ada, dan kamu
akan menemukannya. Seperti cinta itu yang juga akan menemukanmu. (halaman
9)
#Resensi ini dimuat pada hari Minggu, 26 Januari 2014 di indoleader.comhttp://indoleader.com/index.php/resensi/1844-pencarian-cinta-seorang-geek
10 comments:
Resensinya cakeeeep ;)
aku baru selesai juga baca buku ini ^_^
suka ama karakter kelana, udah baca ini. Eh belum direview, :D
belajar nls novel dr kelana yukk :D
hihi, kebayang athaya bawa2 heel buat nemenin dia kerja lembur :D
Ecky, yg cakep mah yg komen kalii.. :)
Sarah, mulai akrab nih skrg sm novel2 lokal.. :)
Sari, moga dirimu sgera menemukan Kelana ya.. #eh?
Mbak Bint, iya ya.. ktika nulis matiin hp.. aku mah mana bisaaa.. hihi..
Kalau Ila lembur ditemenin apa? cemilan ya? :D
Post a Comment